Selasa, 02 September 2008

Thomas Alva Edison


Penemu serbabisa Thomas Alva Edison lahir pada tahun 1847 di kota Milan, Ohio, Amerika Serikat. Hanya tiga bulan dia mendapat pendidikan formal, setelah itu dia didepak dari sekolahnya karena dianggap dungu.

Ciptaan pertamanya, perekam suara elektronik yang dibuatnya ketika berumur 21 tahun. Tak lama setelah itu dia berhasil menemukan dan menyempurnakan mesin telegraf yang secara otomatis mencetak huruf. Penemuannya yang paling orisinil mungkin adalah piringan hitam yang dipatenkannya pada tahun1877. Namun, penemuannya yang yang terkenal di dunia adalah pengembangan bola lampu pijar yang praktis pada tahun1879.

Edison bukanlah orang pertama yang menciptaan sistem penerangan listrik. Beberapa tahun sebelumnbya, lampu bersinarkan arus listrik telah digunakan untuk penerangan lampu jalan di Paris. Namun, bola lampu pijar Edison berikut sistem pembagian tenaga listrik yang dikembangkannya memungkinkan adanya penerangan listrik yang praktis untuk di rumah. Pada tahun 1882, perusahaan mulai memproduksi listrik untuk rumah-rumah di New York, dan dalam tmpo singkat sudah tersebar di seluruh dunia. Dengan berdirinya perusahaan listrik pertama untuk penerangan rumah-rumah, berarti Edison sudah meletakan dasar bagi perkembangan industri besar.

Edison juga memberi sumbangan luar biasa bagi perkembangan kamera perfilman serta proyektor. Dia membuat penyempurnaan telepon yang penting (karbon transmiternya meningkatkan kejelasan pendengaran), penyempurnaan di bidang telegraf, dan mesin ketik serta penemuan lainnya antara lain mesin dikte, mesin stensil, dan aki. Bisa dikatakan Edison merancang lebih dari 1.000 penemuan, suatu jumlah yang betul-betul tidak masuk akal.

Edison juga terlibat dalam pembuatan dan pengorganisasian berbagai perusahaan industri. Yang paling penting diantaranya akhirnya menjelma menjadi General Electric Company. Meski pembawaannya bukanlah seorang ilmuwan murni, Edison membuat satu penemuan ilmiah pada tahun 1882 yang menemukan bahwa keadaan mendekati hampa udara, arus listrik dapat dialirkan diantara dua kawat yang tidak bersentuhan satu sama lain yang kemudian fenomena ini dikenal dengan nama ”Edison Effect”.

Hampir seluruh masa hidupnya, Edison menderita kurang pendengaran. Edison menikah dua kali (istri pertamanya mati muda) punya tiga anak dari masing-masing istri. Dia meninggal pada tahun 1931 di West Orange, New Jersey.


Sumber:
Michael h. Heart
1oo Tokoh Paling Berpengaruh Sepanjang Masa

Tidak ada komentar:

 

blogger templates | Make Money Online